Innovative Academy, menggelar acara kickoff startup secara daring pada Sabtu lalu (6/3). Acara daring ini menjadi wadah yang dinamis bagi peserta yang ingin memulai untuk mengembangkan startup yang tervalidasi.
Acara tersebut menghadirkan beberapa pembicara, di antaranya Astriani Dwi Aryaningtyas, CEO Inspirasien; Ghilman Nafaza, Direktur PT Soluha Semesta Raya; Lailatul Maulida, Business Development di BroilerX; dan Denny Wijayanto, dari Innovative Academy yang juga menjadi moderator pada acara ini. Setiap pembicara membawa pengalaman dan keahlian yang melimpah, memperkaya acara dengan sudut pandang unik mereka tentang kewirausahaan dan inovasi.
Astriani Dwi Aryaningtyas menjelaskan, Inspirasien hadir sebagai platform untuk support group para caregiver penyakit kronis. “Living with cancer is a life sentence, book still can be written,” kata Astri. Sehingga Inspirasien muncul sebagai salah satu inovasi teknologi digital untuk memberi dukungan bagi penderita maupun caregiver kanker. Dengan aplikasi ini, social impact tidak hanya ke pasien tapi juga caregiver dan masyarakat umum.
Acara ini juga mengadakan sesi talkshow bersama para pembicara yang dimoderatori oleh Denny Wijayanto. Pada sesi talkshow ini, Ghifar menjelaskan “Alasan untuk terjun ke startup adalah untuk memandang ke depan dan sharing ke teman-teman yang satu frekuensi. Memilih ekosistem yang tepat.”
Lailatul Maulida yang akrab disapa Ella juga menjelaskan bahwa dalam membuat startup, diperlukan banyak latihan untuk melakukan pitching. “Untuk funding, banyak-banyak pitching idea di depan investor. Memberikan proyeksi juga bagaimana akan berjalan,” ucap Ella.
Denny Wijayanto menggarisbawahi komitmen Innovative Academy dalam mendukung dan membimbing para wirausaha muda untuk meraih potensi penuh mereka. Innovative Academy terus memainkan peran sentral dalam mengembangkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia, memberdayakan generasi penerus untuk menjadi agen perubahan positif dan menciptakan dampak nyata dalam bidang masing-masing.